Tabeq Institute resmi diluncurkan pada tanggal 29 November 2023 dalam sebuah kegiatan bertajuk “Launching Tabéq Institute”, yang diselenggarakan di kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram. Acara ini merupakan hasil kolaborasi antara Tabéq Institute dan Program Studi Sosiologi Agama UIN Mataram, serta dihadiri oleh mahasiswa, dosen, masyarakat umum, dan para tamu undangan.
Acara peluncuran diisi dengan seminar dan diskusi publik yang mengangkat tema: “Kearifan Lokal sebagai Basis Perdamaian Dunia: Menggali Local Knowledge dari Indonesia Timur dan Nusantara.”
Kegiatan ini bertujuan untuk menegaskan peran penting nilai-nilai tradisi, ritual, dan budaya lokal sebagai sumber makna tersembunyi (hidden meaning) yang dapat dijadikan model peradaban damai. Dalam diskusi tersebut, para narasumber dan peserta bersama-sama mengeksplorasi bagaimana spiritualitas lokal dapat menciptakan keharmonisan, ketenangan, dan kesejahteraan sosial dalam konteks Indonesia yang multikultural.
Kegiatan ini menjadi titik awal bagi Tabeq Institute dalam memperkuat komitmennya terhadap studi agama dan masyarakat berbasis kearifan lokal. Nilai-nilai yang digali dari praktik budaya masyarakat—seperti ritus keagamaan, tradisi adat, dan simbol-simbol lokal—diangkat sebagai modal sosial untuk membangun perdamaian dan memperkuat kebersamaan dalam masyarakat Indonesia yang plural.
Dengan demikian, peluncuran ini tidak hanya memperkenalkan institusi baru, tetapi juga menegaskan posisi kearifan lokal sebagai fondasi etika sosial dan spiritualitas kebangsaan di tengah kompleksitas tantangan global.
Tabéq Institute hadir sebagai ruang reflektif, kolaboratif, dan kontekstual untuk membangun masa depan Indonesia yang damai, adil, dan saling menghormati dalam perbedaan.